-->

Sabtu, November 22, 2014

Words dont come easy...

Dalam hidup kita harus bijak menggunakan kesempatan, bukan bijak mengambil kesempatan dengan memperkotak-katikkan orang.Sekali dua,tiga kali empat kali orang akan simpati. Tapi kalau tak sudah-sudah, orang akan menyampah!~

Tau tak apa yang paling hina? Talam dua muka!

Mungkin ada masanya kita betul dan orang lain salah. Tapi jika orang lain sentiasa salah, kita saja yang betul...siapa yang bendul?

Hidup jangan jadi baling-baling, kelak semua orang akan berpaling~

Ahad, November 16, 2014

Ini bukan taman...



Cntik?
Malangnya ini bukan taman tetapi laman yang telah lama saya tinggalkan...






Sabtu, November 15, 2014

Pesan Diri...


Begitukah? Begitulah! Apabila terlalu memberi, akhirnya kita tidak dipeduli.

Selasa, November 11, 2014

Wahai orang muda...

Kami sudah tua. Senjata, usaha dan kekuatan kami cumalah doa.Pada yang muda,lipatgandakanlah usaha.

Isnin, November 10, 2014

Ingatan buatmu...

Tinggikanlah lejang kamu setinggi mana yg kamu mahu. Namun jangan lupa. Andainya sekali lg kamu jatuh (saya sentiasa berdoa kamu akan tetap gagah melejang dan berlari), barangkali saya sudah tidak ada di situ untuk menyambut kamu sekali lagi.

Sabtu, November 08, 2014

Adab kata...

Cakap sekali, orang akan mengerti. Cakap ulang-ulang, orang jadi meradang.

Rabu, Oktober 29, 2014

Muhasabah...

Mengata, mengumpat, mencari salah orang tidak akan membawa kepada kebaikan bahkan perpecahan. Elok kita cari keburukan kita sendiri lalu memperbaiki daripada tak henti-henti mencari keburukan orang seolah-olah langsung tiada kebaikan dalam diri seseorang. Cukup-cukuplah tu! Kita semua sudah dewasa bahkan sudah tua bukan budak-budak belum berakal.

Selasa, Oktober 21, 2014

Benang dan manusia...

Kenapa ramai orang memilih untuk menegakkan benang basah padahal menegakkan benang kering itu lebih mudah?

Rabu, Oktober 15, 2014

Pergantungan...

Dalam kehidupan jangan bergantung pada manusia. Bergantung pada Allah. In sya Allah dalam apa situasi pun setelah berusaha sehabis daya , berjaya atau kalah kita tidak akan melatah...akan tetap tenang, reda dan pasrah.

Sabtu, Ogos 30, 2014

Merdekalah Wahai Jiwa Rakyat Malaysia Sejati....


Negara ini akan kekal menjadi WARISAN kami! Jangan sekali-kali cuba menakluki dan mencabar hak mutlak kami...

Rabu, Julai 23, 2014

Hari Raya...

Usahlah bersedih jika beraya tanpa baju raya. Saudara kita di Gaza hanya beraya dengan peluru, darah dan airmata.

Jumaat, Julai 18, 2014

Doaku...

Ya Allah, Engkau Maha Tahu atas setiap sesuatu kejadian. Kami hamba-hambaMu ini cuma mampu berusaha, berdoa dan pasrah. Semoga Engkau kurniakan kami jiwa yang tabah dan tidak mudah rebah. Amat getir ujianMu pada bulan Ramadan yang penuh berkah. Sesungguhnya hanya kepadaMulah kami berserah. ‪#‎MH17‬

MH17...

Ya Allah, Engkau Maha Tahu atas setiap sesuatu kejadian. Kami hamba-hambaMu ini cuma mampu berusaha, berdoa dan pasrah. Semoga Engkau kurniakan kami jiwa yang tabah dan tidak mudah rebah. Amat getir ujianMu pada bulan Ramadan yang penuh berkah. Sesungguhnya hanya kepadaMulah kami berserah.

Kubiarkan airmata ini mengalir
bukan penyesalan tapi keinsafan...
Terima kasih Ya Allah... kerana aku masih seorang hambaMu yang punya perasaan. Menangisi kehilangan orang-orang yang kehilangan insan yang disayang meskipun mereka tidak pernah kukenal. Semoga Engkau ampuni setiap roh para muslimin dan muslimah yang terkorban dan Engkau tempatkan roh-roh mereka dikalangan hambaMu yang Engkau ampuni, Engkau kasihani, Engkau kasihi dan Engkau selamatkan. Tempatkanlah mereka di taman-taman syurgaMu. Aamiin.

Maaf tiada gambar. Saya tidak tergamak melihat atau meletakkan gambar-gambar itu di sini. Hati saya hancur.

Isnin, Julai 14, 2014

Bibir Tanpa Zikir

Salam Ramadan...
Andai ada masa malam ini sudi-sudikanlah menonton drama ini ya.
Malam ini pukul 8.30 malam di Skrin TV9.

Mudah-mudahan sedikit sebanyak dapat kita megutip pengajaran sambil berhibur. Terima kasih.

Khamis, Julai 10, 2014

Doa Untuk Gaza...

Photo: Marilah kita amalkan doa ini utk Yahudi Zionis Laknatullah alaik. 
Sila SHARE

Darah dan tangis di bumi Palestin...

Ramadan 1435...

Bumi Palestin kembali bermandikan darah...
titisnya banjir ke jantungku
menenggelamkan keringatku
sendu akalku amukan hatiku tidak mampu mengerti!

Isnin, Jun 16, 2014

What about...?

What two words describe you?

Unconditionally Loving

It's the kind of love that has no limitations. And it asks for nothing in return. You genuinely love people for who they are. For their true and honest selves. Raw and unfiltered, this magical love runs deep through you every waking moment of your life. And the people whom you give it to feel truly lucky to experience your love in their lives!


What is your spiritual power?

Your spiritual power is:

Patience

Your strength is the weakness of most humans. You are amazingly patient and your patience has made you a winner in life. You have brought more love, peace, and joy to the world because of your patience!


What were you born to do?

You were born to:

Win at Life

Throughout your entire life, you've overcome a lot of adversities and challenges that most people couldn't even imagine handling. There were some extremely tough moments where you thought you were just going to give up. But look at you now, you're still here, winning and impressing everyone else. Your enemies are practically silenced because they can't keep up with you anymore. You're the textbook definition of a "Winner" so keep conquering!


What do your eyes reveal about you?

Visionary

Your mind works in the same way a visionary's mind does. You tend to see the future amazingly clearly in your head, and you possess rather excellent ideas of how to improve things you feel aren't optimal. You can excel at making and running your own things and the determination you have for your goals tends to be much higher than most humans.


What is your calling?

Your calling is:

Brilliant Thinker

You're wickedly smart, but you're a bit shy and your hobbies tend to be indoor ones. Even though you don't open up easily, you excel at everything once you do. Your brilliance only increases by the day!


What's your emotional IQ?

100-110

Your emotional intelligence score is between 100 and 110. You have an impressive balance of an analytical and emotional mind.


What type of person are you?

Revolutionary

You love seeing changes in society and progress excites you. You aren't easily turned on by mainstream activities and the things you do always make people jealous. Your experiences and the memories you've had are to die for.


What ocean animal are you?

Jellyfish

You have a mesmerizing persona and a lovely character. You have been sung about by many who were afraid to approach you. Your grace and charm is daunting to them, and they didn't get to see the inside. Inside you lies a thoughtful and compassionate soul that loves people. You love to help and support those who are less fortunate. You're truly a charitable spirit.


What car should you drive?

Rolls-Royce Phantom

We'll keep it simple. You're very sensible and authentic -- the furthest thing away from superficiality. You like to keep it honest and real. You find that being showy is ridiculous, so you care about what you need and what makes sense for you instead of what others might tell you so. You don't waste money on flashy things, rather you'd save them up to do something worthwhile and extremely rewarding. It'd be really fun to know what you're up to right now.


What dessert are you?

Ice Cream

Let's keep it simple. You're the dairy-based delight that we all maniacally scream for. The best frozen favorite of all!

http://bitecharge.com/

Ahad, Jun 15, 2014

Halalan Toyyiban...

"Wahai sekalian manusia! makanlah dari apa yang ada di bumi yang HALAL lagi baik, dan janganlah kamu ikut jejak langkah Syaitan; kerana Sesungguhnya Syaitan itu ialah musuh Yang terang nyata bagi kamu”. (al-Baqarah: 168)

"Dan makanlah dari rezeki yang telah diberikan Allah kepada kamu, Iaitu yang HALAL lagi baik, dan bertaqwalah kepada Allah Yang kepadanya sahaja kamu beriman”. (al-Maidah: 88)














https://www.dropbox.com/s/dxq2cxei34g81m0/BBCD%20KIT%20V3.pdf


Isnin, Jun 09, 2014

Assaufi Malique...

Selamat datang...hiruplah manisnya kehidupan namun jangan sekali-kali lupakan Tuhan!

Isnin, Jun 02, 2014

Muhasabah Diri...

Kita selalu menganggap sikap orang disekeliling kita sangat menjengkelkan dan menyakitkan hati tapi pernahkah kita berfikir bahawa hakikatnya sikap kita sendirilah sebenarnya yang amat menjengkelkan dan menyakitkan hati orang disekeliling kita? Renung-renungkanlah.

Khamis, Mei 22, 2014

Alahai...

Alahaiii apalah nak jadi? Sibuk nak membetulkan orang sedang diri sendiri tunggang-langgang.

Selasa, Mei 20, 2014

Bersabar...berusaha...bertawakkal...

Dan sungguh akan Kami berikan cubaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun". Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk. (Surah Al-Baqarah 155 - 157)

Isnin, Mei 19, 2014

Jangan sekali-kali menderhaka...

Jangan sekal-sekali lupa. Kita bahagia, kita gembira, kita kaya atas doa siapa? Siapa yang sepanjang malam tidak kering air wuduknya, tidak cukup tidurnya, tidak kering airmatanya merayu memohon belas ihsan Allah agar memenuhi segala keperluan hidup kita? Sedangkan kita sepanjang hari dan malam leka asyik 'menikmati' hasil doa ibu kita yang dimakbulkan Allah. Namun akhirnya... di mana kita letakkan ibu kita? Bila seorang ibu terluka lalu nekad membolak-balikkan doanya, bayangkanlah akibatnya! Ingat anak-anak. Jaga sentiasa hati ibu sementara dia masih ada. Akan tiba masanya kita akan merindui suara, susuk tubuh serta bayangannya yang tidak akan muncul lagi di depan mata. Sebelum kita menangisi 'kenangan', hargailah ibu kita, jagalah hatinya sementara 'syurga' kita masih bernyawa. Bila kali terakhir kita memeluk 'syurga' kita itu dengan tulus penuh kasih-sayang? Pada Hari Raya tahun lepas? Sempatkah kita memeluknya pada Hari Raya ini nanti? Daun usia siapa pula yang gugur hari ini? Daun usia kitakah? Daun usia ibu kitakah? Elok menyesal sekarang daripada menyesal kemudian!

Jumaat, Mei 09, 2014

Bertabahlah...

Penghujung segala usaha, hanya Allah tempat berserah. Salam hari Jumaat yang indah. Senyumlah walaupun gundah. Bersyukur dan berlapang dada. Segala ujian ada hikmahnya. Semoga Allah sentiasa membekalkan dan mengekalkan kita dengan jiwa yang tabah.

Sabtu, Mei 03, 2014

Pertanyaan...

Kamu menyerahkan diri kamu kepada siapa? Lelaki-lelaki yang kamu cinta? Perempuan-perempuan yang kamu puja? Allah dan Rasulmu kamu letakkan di mana?

Jumaat, Mei 02, 2014

Erti bahagia...

Tidak perlu memerangkap saya dengan definasi bahagia anda.Lain orang lain makna kebahagiaannya.Saya tidak memerlukan 'material' untuk menikmati bahagia.  Itu bukan piawaian saya. Dengan segala kekurangan material itu saya masih mampu menikmati bahagia. Bahagia itu 'rasa' yang melekat dalam jiwa. Berbaik sangka pada Allah. Mensyukuri segala pemberian dan berkongsi kasih-sayang yang dipinjamkanNya. Pada saya itu adalah lah rasa bahagia yang amat mahal harganya.

Khamis, Mei 01, 2014

Jaga-jaga...berwaspada..

Tolonglah! Jangan main langgar ikut suka.Ramai orang berilmu sesat mentafsir tanpa guru.

Usah perasan...

Sedar diri sedar ruang...jangan main angguk cakap orang kelak berkubang dalam longkang!

Cermin...

Sikap dan kata-kata adalah sebahagian daripada cerminan diri. Bila cermin sudah retak, siapa yang sudi lagi menghalakan muka? Lebih parah jika cermin itu pecah berderai melukai manusia-manusia terdekat di sekelilingnya. Siapa lagi yang akan sudi bermanis muka menyuakan senyumannya?

Rabu, April 30, 2014

Kejengkelan...

Tika meriah berbicara bergurau senda sesama kita, katanya kita memanah jantungnya. Bila kita diam tanpa bicara hanyut dalam dunia sendiri, dikatakan kita ketepikan dia. Bila tak ajak dia dalam korum, dikatakan kita menyisihkan dia. Tolonglah! Kami ini tidak ada kerja lain selain menjaga hati awak saja ke? Hati kami ni plumbum? Besi? Hati kamu saja ke papan reput yang tak boleh disentuh? Aduhai...janganlah asyik nak 'mendatin'kan diri. Mari sini bergaul dengan kami!Tupai dalam ladang kelapa pun boleh mati kalau tak tau cari makan sendiri!(Ada kena mengena ke? :p)

Isnin, April 28, 2014

Gadget...

Banyak mata menjadi pengendap bisu. Lalu sengsara tidak berpeluang mengetuk pintu gembira. Begitulah bila manusia sudah mula selesa dengan alat pandang dengar sehingga bibir menjadi malas untuk berbicara empat mata. Dalam sebuah keluarga besar yang seharusnya riuh-rendah, yang kedengaran cuma deruan kipas. Masih manusiakah kita?

Selasa, April 22, 2014

Mengenang J.M.Azis...

Saya tiba-tiba merindui karya-karyanya. Masihkah penyu itu menangis? 

Anak muda berlagu sayang
Di Batu Remis melepas rindu
Adik ketawa di Rantau Abang
Penyu menangis siapalah tahu
Penyu menangis siapalah tahu

Sesak nafasnya sesak
(Tak tahu adik tak tahu)
Sebak dadanya sebak
(Tak tahu adik tak tahu)

Bengkak jantungnya bengkak
(Tak tahu adik tak tahu)
Retak hatinya retak
(Tak tahu adik tak tahu)

Lenyap ditelan derauan ombak
Telur penawar hatinya lebur
Tumpah airmatanya melimpah ruah
Agar terhibur adik terhibur

Anak muda berlagu sayang
Di Batu Remis melepas rindu
Adik ketawa di Rantau Abang
Penyu menangis siapalah tahu
Penyu menangis siapalah tahu

Kelabu matanya kelabu
(Tak tahu adik tak tahu)
Sendu tangisnya sendu
(Tak tahu adik tak tahu)
Sayu jiwanya sayu
(Tak tahu adik tak tahu)
Layu langkahnya layu
(Tak tahu abang pun tak tahu)

Sesak nafasnya sesak
(Tak tahu adik tak tahu)
Sebak dadanya sebak
(Tak tahu adik tak tahu)

Bengkak jantungnya bengkak
(Tak tahu adik tak tahu)
Retak hatinya retak
(Tak tahu adik tak tahu)

http://www.youtube.com/watch?v=afbLkRF1XtU

Lelah...

Lelah ini bilakah sudah?

Isnin, April 21, 2014

Biarlah saya diam...

Jika kamu bercakap tentang banyak perkara untuk mengaibkan saya, saya cuma memerlukan satu perkara untuk mengaibkan kamu. Namun saya memilih untuk diam. Semoga itu lebih baik untuk saya dan kamu.

Silence...

Tidak berdaya...

Ya Allah...bangkitkanlah saya semula...

Isnin, Mac 31, 2014

Rabu, Mac 26, 2014

Al Fatihah

Ini kemahuan Allah, bukan kemahuan kita.
Allah mengambil semula hakNya, bukan hak kita.

Kita semua akan pergi. Suatu waktu kita akan berjumpa lagi dengan mereka di 'sana'. In sya Allah.

Bersyukurlah kita masih hidup untuk terus berdoa pada mereka yang telah pergi

Salam Takziah MH370. Batu karang nisanmu. Ditalkin hidupan samudera yang sentiasa berzikir pada yang SATU.

Innaa lillaahi wa innaa ilayhi raaji'uun.

Jumaat, Mac 21, 2014

Sengsara?

Usahlah terlalu meratapi kesengsaraan sendiri. Mereka di luar sana barangkali jauh lebih menderita tidak terperi...bungkam dalam lirih tangis tersembunyi.

Khamis, Mac 20, 2014

Pesanan...

Buat kalian yang kusayang...berhati-hatilah dengan kehidupan. Usah biarkan syaitan berkeliaran bermain-main di laman iman...

Rabu, Mac 19, 2014

Hey Media...Shut Up!

Generally, when you want to discuss an event but you are not equipped with very many facts, you are left with two choices: you can either ground your conversation in the solid realm of reality -- thereby rendering the discussion more honest but less entertaining -- or you can use the few bits of actual information as a launching pad to construct a wild and captivating fairy tale.
It's no surprise that the media generally chooses the latter.
Never has that been more evident or pronounced than with the story of the missing Malaysian Airlines flight.
I usually look upon the media's shameless sensationalism with a sort of bemused indifference. They need viewers because they need ratings because they need advertisers because they need money, so every day must be packed with stories that are "historic," or "outrageous," or "controversial," or "revolutionary."
Everything must be a crisis. Every weather pattern must be an impending disaster. Our lives must always be hanging in the balance. Every commercial break must be preceded by a tantalizing tease that will keep us on the edge of our seats while we soak up a succession of targeted advertisements, awaiting the next news item that will surely give us some fancy new thing to fear, or hate, or be distracted by, or babble about on social media.
I get it. This is the era of news and entertainment -- newstainment -- and this is how it works.
But I don't think I've ever been quite as disgusted as I am now, while I watch these cable news channels and online publications turn the likely death of some 280 people into a Tom Clancy novel.
It's embarrassing. It's gross. It's almost sociopathic.
And it gets ratings.
I'll say this about the news of the "vanished" airline: it's a big story. It's relevant. It has to do with the fate of hundreds of people. There is no question that this is one of the most confounding aviation mysteries since Amelia Earhart.
It deserves to be covered by the news.
Notice I said "covered" by the "news." That's very different than "converted into a Hollywood action movie, disguised as actual reporting, and disseminated in the most sensational manner possible."
Yet you watch these channels, and what do you find? Spiffy computer graphics and eerie theme music set as the backdrop to unfounded speculation and fantastic assumptions.
On CNN, the title of their news reports is "The Mystery of Flight 370." The anchors stand in front of a three-dimensional map of south east Asia as they rehash the same bits of actual information, followed by an array of "theories." To augment their wall-to-wall coverage of a story that only includes a handful of verifiable facts, they reach into their bag of toys and tricks and pull out model airplanes and flight simulators.
CNN is so desperate to keep the story going, that they've been reduced to wondering aloud about "supernatural" explanations.
They've even staged demonstrations on how to disable a Boeing 777's transponders.
Hey, if this wasn't a terrorist plot, maybe now it will be. Thanks, American media.
All of the cable channels bring in "analysts" and "experts," seemingly in competition over who can wantonly spew the most hysterical and unlikely hypotheses. Pilots and aviation experts, FBI agents and politicians, all dance in front of the camera, spouting thousands of words that could and should be boiled down to just three: "I don't know."
Their speculations and guesses have quickly been cemented into the public conscience. We've reached a point where the "terrorist took over the plane/pilot hijacked plane himself, landed it at secret location, and now he/they/whoever are planning on repurposing at as a giant (probably nuclear) bomb" theory has become the leading explanation amongst desperate talking heads and astute social media detectives.
Without committing the sin of sensationalism myself, I believe I can accurately label this a new low point for a media that long ago reached the basement of integrity and journalistic ethics, pulled out a shovel, and started digging.
Look, we have to say it's possible that the pilot or terrorists or the pilot and terrorists commandeered the plane, took it to a top secret location, and now intend to pack it with explosives and slam it into a Chinese/Israeli/Australian/American city. We don't know anything for sure, so, as we are constantly reminded, anything and everything remains on the table.
But why are we sifting through the piles of theories on that proverbial table and giving so much attention to the most outlandish and remarkable ones?
The answer to that is as obvious as it is depressing: the media likes the astounding and scandalous explanations because they drive ratings. The public likes them because they are -- as nauseating as it is to say this -- exciting.
How else can you explain the near ubiquitous assumption that the disappearance of this plane was the result of the most unnecessarily complex terror plot in the history of mankind?
Yes, it's possible. But, out of all the answers to this riddle, how likely is it that some country or organization or individual has the resources and know-how to kidnap an entire airplane, fly it undetected through one of the most hostile and heavily monitored regions of the world to a secret location, re-purpose it as a giant bomb, and then use it to attack their enemies? And, if this country or organization or rogue group or rogue individual can pull this off, wouldn't they/he/she/whoever have the intelligence to think of a MUCH more direct and efficient way to set off a devastating explosion in the city of their choice?
But I shouldn't be arguing against a theory that has no justifiable reason to exist in the first place.
Instead, let's go over what we (probably) know for sure:
The flight took off from Kuala Lumpur a little after midnight on March 8, carrying 239 people, in route for Beijing. At 1 a.m., the plane sent its last automated message via something called the Aircraft Communications Addressing and Reporting System. At some point around that time, someone in the cockpit said "alright, goodnight" to air traffic control. Less than an hour into the flight, the plane's transponder stopped transmitting. About 90 minutes after take off, military radar picked up the craft over the Strait of Malacca. Some 6 hours later, a satellite detected the last signal from the aircraft, which indicated that it was somewhere roughly between Kazakhstan and deep south into the Indian Ocean -- which is sort of like a convict escaping from prison and the FBI issuing a warning that the criminal is "probably" somewhere "between California and Delaware." Only this is even more broad, because the plane could be buried under thousands of feet of ocean water, which would mean that we might never find it.
And that's it. That's all we know.
All of the other details -- including the pilot's political leanings, his flight simulator, and his "Democracy is Dead" t-shirt, as well as the Iranian passengers and the stolen passports -- are, as far as we're aware, irrelevant. To extrapolate anything from any of these extraneous facts would be reckless and misleading.
But it makes the whole story more interesting, so the media won't be stopped.
What happens if we find the wreckage out there in the blue abyss of the Indian Ocean and an actual investigation of physical evidence confirms that this was all an accident? What if those pilots did everything they could to save the lives of everyone board? What if the media has been engaging in the aggressive character assassination of a man who died trying to save 239 people from a tragic fate?
What if the most plausible theory -- an electrical fire -- is also the correct theory? It isn't as fascinating as a complicated terror plot, or pilot sabotage, or needlessly complicated pilot suicide mission, or alien abduction, or supernatural interference, or remote hijacking via cell phone, or meteor strike, yet it is certainly the most realistic.
Unfortunately, realistic doesn't sell.
Viewers want intrigue. They want conspiracy. They want drama.
They want fiction.
And that's what the media delivers.
Meanwhile, 239 people are probably dead. Hundreds of families have been torn apart. Amidst the speculation and the sensationalism, real people have suffered a real loss.
But at least CNN got a ratings boost out of it.

http://www.huffingtonpost.com/matt-walsh/malaysia-plane-media_b_4988724.html

Matt Walsh writes regularly at themattwalshblog.com.

Follow Matt Walsh on Facebook: www.facebook.com/MattWalshBlog

Follow Matt Walsh on Twitter: www.twitter.com/mattwalshradi

Isnin, Mac 17, 2014

Doa Istighfar...


Astaghfirullaah Alladzii Laa Ilaaha Illaa HuwalHayyal Qayyuma wa Atuubu Ilaihi

“Aku mohon ampun dan bertaubat kepada Allah yang tiada tuhan (berhak disembah) kecuali hanya Dia, Dzat Maha hidup kekal dan berdiri sendiri”

Sumber Doa
Dari Zaid bin Haritsah –maula Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam- berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ

Astaghfirullaah Alladzii Laa Ilaaha Illaa HuwalHayyal Qayyuma wa Atuubu Ilaihi
“Aku mohon ampun dan bertaubat kepada Allah yang tiada tuhan (berhak disembah) kecuali hanya Dia, Dzat Maha hidup kekal dan berdiri sendiri”

Sumber Doa
Dari Zaid bin Haritsah –maula Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam- berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:

مَنْ قَالَ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ غُفِرَ لَهُ وَإِنْ كَانَ قَدْ فَرَّ مِنْ الزَّحْفِ

“Siapa yang membaca Asataghfirullaah Laa Ilaaha Illaa HuwalHayyal Qayyuma wa Atuubu Ilaihi maka akan diampuni dosanya walaupun ia pernah lari dari medan perang.” (HR. Abu Dawud, Al-Tirmidzi, al-Thabrani, Al-Hakim dan Ibnu Abi Syaibah.  Dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani Rahimahullah di Shahih Abi Dawud dan Shahih al-Tirmidzi)

Rabu, Mac 12, 2014

Jangan sekali kali-kali mempercayai Bomoh atau si Tukang Tilik...

Dari ‘Aisyah, dia berkata; “Aku pernah bercerita kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, bahwa para tukang tenung berkata begini dan begitu dan kadang kami lihat kenyataannya memang benar.” Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: ” Kata-kata yang benar itu ditangkap oleh bangsa jin, lalu dibisikkannya ke telinga tukang tenung dan ditambahkan ke dalamnya dengan seratus kedustaan .” [ Hadis Muslim].

Ahad, Mac 09, 2014

MH370...di manakah dikau?

Tiada petanda...
Masih menjadi tanda tanya...
MH370...di manakah kau berada?
Di hutan banat atau jauh di dasar samudera?
Atau terdampar di kepulauan tak bertanda,
menunggu keajaiban menjengah di udara
berdoa kepak penyelamat muncul menyapu ombak dukalara?

Sabtu, Mac 08, 2014

Pesawat MAS MH370 Hilang ketika penerbangan ke Beijing...


Sebuah pesawat Malaysia Airlines yang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Beijing terputus hubungan dengan menara kawalan udara di Subang kira-kira pukul 2.40 pagi, awal hari ini.

Penerbangan MH370 itu membawa 227 penumpang termasuk 2 orang bayi dan 12 anak kapal.

Malaysia Airlines dalam satu kenyataan memaklumkan pesawat Boeing 777 itu tersebut berlepas dari Kuala Lumpur pada pukul 12.41 pagi Sabtu dan dijangka mendarat di Beijing pada pukul 6.30 pagi tadi

Semoga kita akan menerima berita gembira. Bersamalah kita berdoa akan keselamatan semua penumpang dan anak kapal. Aamiin.

Update terkini di sini:  http://www.therakyatpost.com/news/2014/03/08/mas-flight-goes-off-the-grid/

Khamis, Januari 16, 2014

Sembunyi...

Jika memilih hidup tersembunyi,usah sedih bila tidak dipeduli...
.~Sebelum Mata Terpejam~ ©2006 - 2014. Hakcipta :rafikasastras~Sebelum Mata Terpejam~